Materi Kuliah Pengantar TI(Teknologi Informasi)

Pada postingan kali ini, saya akan membahas tentang materi kuliah Teknologi informasi(TI), sebelumnya saya akan memberikan gambaran tentang materi-materi yang akan dibahas, dalam materi ini terdapat beberapa pembahasan yang menurut saya menarik untuk di bagikan kepada sobat semua, materinya yaitu diantaranya: Membahas tentang jenis-jenis komputer dan Sejarah Perkembangan Mikroprocessor, Materi yang saya sampaikan masih memiliki kekurangan jadi sobat bisa melengkapinya, terutama saya akan menjelaskan ulang tentang pengertian komputer, mungkin sobat ada yang lupa dan hanya sekedar mengulang materi dasar.

Pengertian komputer :

Pengertian komputer banyak sekali dikemukakan oleh para ahli, namun dari beberapa pengertian itu dapat disimpulkan bahwa komputer adalah seperangkat alat elektronik yang memiliki kemampuan menginput, mengolah, dan menyimpan data serta dapat memberikan informasi secara cepat, tepat dan akurat. nah sobat pasti sudah tidak asing dengan bahasa yang saya gunakan, berikut beberapa pengertian tentang defenisi Teknologi infomasi:

* Seperangkat alat yang membantu Anda bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi
* Teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi computer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang digunakan untuk memproses dan menyimpan
informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan
informasi.
* Teknologi Informasi juga dapat diartikan sebagai teknologi yang menggabungkan komputasi (computer) dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data, suara dan video.
* Jadi menurut kesimpulan teknologi informasi adalah gabungan antara teknologi computer dengan teknologi komunikasi.
* Teknologi computer Adalah teknologi yang berhubungan dengan komputer, termasuk peralatan-peralatan yang berhubungan dengan komputer seperti printer, pembaca sidik jari dan bahkan CD ROM
* Teknologi komunikasi atau biasa juga disebut teknologi jarak jauh. Termasuk dalam kategori teknologi ini adalah telepon, radio dan televisi.

Dasar-dasar sistem komputer
Satuan Data
Bit merupakan satuan data terkecil dalam sistem komputer. Ada berbagai satuan lain yaitu byte, megabytes, gigabytes, terabytes, dan seterusnya. Untuk jelasnya lihat tabel:

Tabel Satuan

Jenis-jenis komputer :

Di pembahasan ini saya akan membahas Klasifikasi komputer berdasarkan kemampuan :
Kemampuan komputer biasanya diukur dengan satuan MFLOPS  (Million of Floating Point Operation Per Second) adalah satuan yang menyatkan jumlah operasi bilangan real (dalam juta) dalam 1 detik.
Berdasarkan kemampuannya komputer diklasifikasikan sebagai berikut ;

1. Microcomputer (Komputer Mikro)
Kemampuan 1-50 MFLOPS biasanya digunakan dalam komputasi perseorangan atau bisnis skala kecil. Umumnya diaplikasikan sebagai client dalam aplikasi client/server.

2. Komputer Workstation
Kemampuan 50-500 MFLOPS. Umumnya diaplikasikan sebagai server pada aplikasi client/server.

3. (Mini Computer) Komputer Mini
Kemampuan 3-1.000 MFLOPS. Digunakan dalam Aplikasi CAD (untuk desain produk) atau pengolahan bisnis skala menengah, biasanya juga dipakai sebagai server.

4. Komputer Mainframe
Kemampuan 50-20.000 MFLOPS. Digunakan dalam pemrosesan bisnis skala besar. Juga digunkan sebgai server.

5. (Super Computer) Komputer Super
Kemampuan 1.000 – 20.000. Digunakan dalam perhitungan sains kompleks. Superkomputer ini memiliki kemampuan yang paling hebat biasanya dipakai untuk perhitungan perancangan roket, pemetaan angkasa dan peramalan cuaca.
NB: ukuran superkomputer ini sangat besar sekali sebagai contoh Superkomputer yang dimiliki departemen energi AS pada tahun 2003 memakan tempat 1.200 kaki kuadrat. Memiliki prosesor sebanyak 8.192 dan mampu mengolah instruksi sebanyak 12,3 triliyun instruksi perdetik.

6. Personal Computer (PC)
PC adalah jenis komputer perseorangan yang paling umum dipakai oleh manusia. PC juga merupakan jenis komputer mikro yang paling banyak diproduksi. Berikut beberapa ulasan tentang hardware yang umum ada pada sebuah PC.

Motherboard
Motherboard ialah papan utama, atau papan sirkuit yang berfungsi untuk menghubungkan setiap komponen pada komputer. Motherboard yaitu papan PCB yang mempunyai jalur - jalur sistematis yang menghubungkan satu komponen dengan komponen lainnya. Motherboard bisa disebut juga Mainboard. Pada mainboard terdapat bagian-bagian input maupun output berupa socket ataupun slot. Seperti socket processor, slot memory, konektor IDE, socket Catu daya, Slot peripheral, I/O port, dan lain-lain. Jadi semua tempat untuk komponen sudah tersusun rapi di dalam motherboard ini. Motherboard disimpan atau ditempatkan di Casing (Kotak Komputer). Jadi semua komponen yang ada dikomputer terhubung dalam papan sirkuit yang bernama motherboard.

Selain media untuk pemasangan komponen semisal VGA, TV turner, Processor, Harddisk, dan lain-lain. Motherboard juga memiliki komponen internal yang sudah melekat pada motherboard itu sendiri, seperti ROM, I/O port dan sebagainya. Setiap motherboard memiliki bios, dan setiap merek motherboard maka berbeda pula merek biosnya. Seiring perkembangan zaman, komponen internal yang disertakan pada motherboard pun semakin di tingkatkan. Tujuannya bermacam-macam, pertama kita tidak perlu membeli perangkat tambahan lagi, untuk keperluan komputer kita, kedua menghemat biaya (karena dengan membeli satu motherboard sudah disertakan komponennya juga), memberkian ruang bagi komputer kita (jadi isinya tidak terlalu banyak karena sudah melekat pada motherboard). Sebagai contoh, pada jaman dahulu, komputer membutuhkan VGA card untuk menghasilkan gambar ataupun video, VGA card ini dijual terpisah dengan motherboard, yang nantinya akan dipasangkan pada slot PCI, ISA atau semacamnya. Tapi sekarang, banyak motherboard yang sudah memiliki VGA di dalam motherboardnya, artinya kita tidak perlu membeli lagi VGA card. Komponen yang sudah melekat langsung pada motherboard disebut Onboard, sedangkan komponen yang terpisah dari motherboard disebut Add On.

Untuk masalah onboard atau add on, jelas lebih bagus Add On. Komponen onboard hanya digunakan sebagai alternative saja, bila kita tidak mau mengeluarkan modal yang lebih. Bila anda mau menggunakan komputer untuk keperluan gaming, maka pakailah Add On, dan bila anda hanya menggunakan komputer hanya untuk aplikasi kantor dan pemutar lagu, cukup dengan onboard. Saat ini, kompnen onboard yaitu: VGA onboard, lan onboard, sound onboard, dan lain-lain.

Prosesor
Processor merupakan otak dan pusat pengendali computer yang didukung oleh kompunen lainnya. Processor adalah Sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer. Processor digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas.

Prosesor merupakan sebuah chip yang sering disebut “Microprosessor” yang sekarang ukurannya sudah mencapai gigahertz. Ukuran tersebut adalah hitungan kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi. Merk prosesor yang banyak beredar dipasatan adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel.
Bagian dari Prosesor Bagian terpenting dari prosesor terbagi 3 yaitu :

*  Aritcmatics Logical Unit (ALU)
*  Control Unit (CU)
*  Memory Unit (MU)

Sejarah Perkembangan Mikroprocessor

1. 1971: 4004 Microprocessor
Pada tahun 1971 munculah microprocessor pertama Intel , microprocessor 4004 ini digunakan pada mesin kalkulator Busicom. Dengan penemuan ini maka terbukalah jalan untuk memasukkan kecerdasan buatan pada benda mati.

2. 1972: 8008 Microprocessor.
Pada tahun 1972 munculah microprocessor 8008 yang berkekuatan 2 kali lipat dari pendahulunya yaitu 4004.

3. 1974: 8080 Microprocessor
Menjadi otak dari sebuah komputer yang bernama Altair, pada saat itu terjual sekitar sepuluh ribu dalam 1 bulan

4. 1978: 8086-8088 Microprocessor
Sebuah penjualan penting dalam divisi komputer terjadi pada produk untuk komputer pribadi buatan IBM yang memakai prosesor 8088 yang berhasil mendongkrak nama intel.

5. 1982: 286 Microprocessor
Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah sebuah processor yang pertama kali dapat mengenali dan menggunakan software yang digunakan untuk processor sebelumnya.

6. 1985: Intel386™ Microprocessor
Intel 386 adalah sebuah prosesor yang memiliki 275.000 transistor yang tertanam diprosessor tersebut yang jika dibandingkan dengan 4004 memiliki 100 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan 4004

7. 1989: Intel486™ DX CPU Microprocessor
Processor yang pertama kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan command-command menjadi hanya sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi komplek matematika sehingga memperkecil beban kerja pada processor.

8. 1993: Intel® Pentium® Processor
Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai jenis data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan foto.

9. 1995: Intel® Pentium® Pro Processor
Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat untuk memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.

10. 1997: Intel® Pentium® II Processor
Processor Pentium II merupakan processor yang menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus untuk mengolah data video, audio, dan grafik secara efisien. Terdapat 7.5 juta transistor terintegrasi di dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna PC dapat mengolah  data dan menggunakan internet dengan lebih baik.

11. 1998: Intel® Pentium II Xeon® Processor
Processor yang dibuat untuk kebutuhan pada aplikasi server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang ingin memberikan sebuah processor unik untuk sebuah pasar tertentu.

12. 1999: Intel® Celeron® Processor
Processor Intel Celeron merupakan processor yang dikeluarkan sebagai processor yang ditujukan untuk pengguna yang tidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang lebih cepat bagi pengguna yang ingin membangun sebuah system computer dengan budget (harga) yang tidak terlalu besar. Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan formfactor yang sama dengan processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-instruksi yang lebih sedikit, L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed) yang lebih lambat, dan harga yang lebih murah daripada processor Intel jenis Pentium. Dengan keluarnya processor Celeron ini maka Intel kembali memberikan sebuah processor untuk sebuah pasaran tertentu.

13. 1999: Intel® Pentium® III Processor
Processor Pentium III merupakan processor yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara.

14. 1999: Intel® Pentium® III Xeon® Processor
Intel kembali merambah pasaran server dan workstation dengan mengeluarkan seri Xeon tetapi jenis Pentium III yang mempunyai 70 perintah SIMD. Keunggulan processor ini adalah ia dapat mempercepat pengolahan informasi dari system bus ke processor , yang juga mendongkrak performa secara signifikan. Processor ini juga dirancang untuk dipadukan dengan processor lain yang sejenis.

15. 2000: Intel® Pentium® 4 Processor
Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan prosesnya mampu menembus kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama kali keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor pin 423, setelah itu intel merubah formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4 berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu menembus kecepatannya hingga 3.4 GHz.

16. 2001: Intel® Xeon® Processor
Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan sebagai computer server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari processor Intel Pentium 4 serta dengan memory L2 cache yang lebih besar pula.

17. 2001: Intel® Itanium® Processor
Itanium adalah processor pertama berbasis 64 bit yang ditujukan bagi pemakain pada server dan workstation serta pemakai tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan struktur yang benar-benar berbeda dari sebelumnya yang didasarkan pada desain dan teknologi Intel’s Explicitly Parallel Instruction Computing ( EPIC ).

18. 2002: Intel® Itanium® 2 Processor
Itanium 2 adalah generasi kedua dari keluarga Itanium

19. 2003: Intel® Pentium® M Processor
Chipset 855, dan Intel® PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel® Centrino™. Intel Centrino dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar akan keberadaan sebuah komputer yang mudah dibawa kemana-mana.

20. 2004: Intel Pentium M 735/745/755 processors
Dilengkapi dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri Pentium M sebelumnya.

21. 2004: Intel E7520/E7320 Chipsets
7320/7520 dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB, DDR2 400 memory, and PCI Express peripheral interfaces.

22. 2005: Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz
Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang menginginkan sesuatu yang lebih dari komputernya, processor ini menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB L2 cache, dan HyperThreading.

23. 2005: Intel Pentium D 820/830/840
Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan dukungan HyperThreading.

24. 2006: Intel Core 2 Quad Q6600
Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang ia miliki memiliki 2 buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan 4MB yang dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power ( TDP )

25. 2006: Intel Quad-core Xeon X3210/X3220
Processor yang digunakan untuk tipe server dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki konfigurasi 2.13 dan 2.4GHz, berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang diakses untuk tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power (TDP).

RAM (Random Acces Memory)

Memori akses acak (bahasa Inggris: Random Access Memory, RAM) adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Ini berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik, disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data secara berurutan.

Pertama kali dikenal pada tahun 60'an. Hanya saja saat itu memori semikonduktor belumlah populer karena harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih lazim untuk menggunakan memori utama magnetic. Perusahaan semikonduktor seperti Intel memulai debutnya dengan memproduksi RAM , lebih tepatnya jenis DRAM.

Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja (read-only-memory, ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer (memori utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah informasi secara aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang.

Tetapi ada juga yang berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM, karena sifatnya yang sebenarnya juga Random Access seperti halnya SRAM ataupun DRAM. Hanya saja memang proses penulisan pada ROM membutuhkan proses khusus yang tidak semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM atau DRAM. Selain itu beberapa bagian dari space addres RAM ( memori utama ) dari sebuah sistem yang dipetakan kedalam satu atau dua chip ROM.

Harddisk

Hard disk merupakan salah satu media penyimpan data pada komputer yang terdiri dari kumpulan piringan magnetis yang keras dan berputar, serta komponen-komponen elektronik lainnya. Hard disk menggunakan piringan datar yang disebut dengan platter, yang pada kedua sisinya dilapisi dengan suatu material yang dirancang agar bisa menyimpan informasi secara magnetis. Platter-platter tersebut disusun dengan melubangi tengahnya dan disusun pada suatu spindle. Platter berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi yang dikendalikan oleh spindle motor yang terhubung pada spindle. Alat elektromagnetik baca tulis khusus yang bernama head terpasang pada slider dan digunakan untuk menyimpan informasi ke dalam piringan atau membacanya. Slider terpasang di atas arm, yang kesemuanya terhubung secara mekanis pada suatu kumpulan tunggal dan tersambung pada permukaan piringan melalui suatu alat yang disebut dengan actuator. Selain itu ada juga logic board mengatur aktifitas komponen-komponen lain dan berkomunikasi dengan PC.

Setiap permukaan pada satu platter bisa menampung sekitar sepuluh milyar bit data yang diorganisasikan pada suatu “potongan” yang lebih besar dengan alasan kemudahan, dan memungkinkan pengaksesan informasi dengan lebih mudah dan cepat. Setiap platter memiliki dua head, satu di atas dan satu lagi di bawah, sehingga hard disk dengan dua platter memiliki empat permukaan dan empat head. Setiap platter menyimpan informasi dalam lingkaran-lingkaran yang disebut dengan track. Kemudian tiap track “dipotong-potong” lagi menjadi beberapa bagian yang disebut dengan sector, yang mana masing-masing sector menampung informasi sebesar 512 bytes.
Seluruh hard disk harus dibuat dengan tingkat presisi yang sangat tinggi karena komponen-komponennya berukuran sangat kecil. Bagian terpenting dari hard disk harus ditempatkan pada suatu tempat yang tidak bisa dimasuki udara untuk memastikan tidak ada benda asing yang masuk dan menempel pada permukaan platter yang bisa menyebabkan kerusakan head.

 Kecepatan Harddisk (rpm)
Singkatan rpm (revolution per minute) pada harddisk menentukan kecepatan putar pelat magnetiknya. Semakin tinggi nilai rpm, semakin cepat pula putaran pelat disk. Hal ini berpengaruh pada nilai transfer data. Dengan kata lain, seberapa cepat data dapat dibaca dan ditulis pada disk tersebut. Biasanya, sebuah harddisk PC berputar pada kecepatan 5.400 rpm, dan tingkat kecepatan ini sebenarnya lebih dari cukup. Walau begitu, Anda bisa juga membeli harddisk dengan kecepatan 7.200 rpm. Peningkatan kecepatan ini memang memberikan sedikit peningkatan kinerja. Kalau mau, Anda juga bisa membeli model 10.000 rpm, tetapi harganya memang relatif mahal.

Optical Drive :
Jenis-jenisnya :
CD-ROM      = Kemampuan membaca CD
CD RW         = Kemampuan baca dan tulis CD
DVD ROM   = Kemampuan Baca CD dan DVD
DVD Combo = Kemampuan baca CD dan DVD, serta tulis CD
DVD RW      = Kemampuan baca dan tulis pada CD dan DVD





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar dengan baik dan sopan. jika ada pertanyaan silahkan hubungi kontak.

 

Most Reading

Arsip